#SIP : Arsitektur Komputer dan Struktur Kognisi Manusia
Dalam Blog ini saya akan menguraikan secara singkat mengenai Arsitektur Komputer dan Struktur Kognisi Manusia, serta keterkaitan keduanya. Yuk kita simak 😆
👉 Arsitektur Komputer Vs Struktur Kognisi Manusia
Apa yang kalian ketahui tentang Arsitektur Komputer?
Pada blog sebelumnya kita sudah membahas mengenai SIP/sistem informasi psikologi, yakni kolaborasi antara sistem informasi dan ilmu psikologi. Sistem informasi sendiri sangat erat kaitannya dengan komputer. Lantas, apasih Arsitektur Komputer yang bakal kita bahas kali ini?
Menurut Syafrizal (2005), Arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoprasian dasar dari suatu sistem komputer. Menurut Munazilin (2017), Arsitektur komputer berkaitan dengan atribut-atribut yang nampak bagi programmer, atribut tersebut meliputi perangkat keras (keyboard, mouse, monitor, memori,dll) dan perangkat lunak (windows, linux, ms.offfice, dll). Arsitektur komputer merujuk pada atribut sistem yang visible untuk programmer, atau dengan kata lain atribut-atribut yang memiliki dampak langsung pada eksekusi logis atau program (Arif, 2019). Berdasarkan definisi para tokoh tersebut, dapat disimpulkan bahwa arsitektur komputer merupakan atribut/struktur pengoperasian dasar suatu sistem komputer yang terdiri atas perangkat keras dan perangkat lunak.
Setelah memahami definisi arsitektur komputer, kalian tahu gak siapa penemunya?? Jhon Von Neumann (1903-1957) adalah penemunu arsitektur Von Neumann, yaitu arsitektur yang digunakan oleh sebagian besar komputer saat ini. Arsitektur Von Neumann terdiri dari input, CPU, memori, dan output. Nah, atribut-atribut tersebut memiliki fungsi masing-masing, seperti :
- Input : Memasukkan data ke dalam CPU (processor) untuk diolah menjadi informasi.
- CPU : Diproses dalam Processor, fungsinya untuk memasukkan data ke dalam processor untuk diolah menjadi informasi. Ada dua bagian dari CPU, yang pertama yaitu Control Unit (CU) yang berfungsi mengatur semua peralatan yang ada pada sistem komputer, kedua ada Arithmatic Logical Unit (ALU) yang berfungsi melakukan operasi perhitungan aritmatika dan logika menggunakan kode biner.
- Memori : Menyimpan data pada sistem komputer (RAM, sementara & ROM, permanen)
- Output : Menampilkan informasi hasil pengolahan data kepada pengguna.
Apa yang kalian ketahui tentang Struktur Kognisi Manusia??
Setelah memahami tentang arsitektur komputer, kini kita pelajari juga struktur kognisi manusia yang hampir serupa dengan arsitektur komputer. Mengapa disebut serupa??
Kognisi adalah kegiatan-kegiatan mental yang dibutuhkan dalam memperoleh, menyimpan, mendapat kembali, dan menggunakan pengetahuan (Semiun, 2006). Menurut teori kognitif, aktivitas mengetahui dan memahami sesuatu selalu dihubungkan dengan rencana yang disempurnakan oleh kognisi lain, proses penjalinan dan tata hubungan diantara kognisi-kognisi ini membangun suatu struktur dan sistem yang dinamakan struktur kognitif (Mustapa, 2018).
Berdasarkan definisi struktur kognisi di atas, dapat disimpulkan bahwa struktur kognisi manusia adalah suatu proses membangun struktur kegiatan mental dalam memperoleh, menyimpan, dan menggunakan pengetahuan.
Lalu, apa keterkaitan Arsitektur Komputer dengan Struktur Kognisi Manusia?
Setelah memahami tentang konsep arsitektur komputer dan struktur kognisi manusia, secara tidak langsung kita melihat adanya hubungan persamaan antara keduanya. Struktur kognisi manusia dan arsitektur komputer sama-sama bekerja mengolah dan memproses informasi. Manusia menciptakan arsitektur komputer yang cara kerjanya mirip dengan struktur kognisi manusia. Input dalam arsitektur komputer diibaratkan sebagai stimulus/objek bagi kognisi manusia, lalu CPU pada arsitektur komputer berperan sebagai otak dalam kognisi manusia, memori dalam komputer diibaratkan dengan memori otak manusia, RAM berperan sebagai short term memory sedangkan ROM sebagai long term memory pada manusia, terakhir output pada komputer diibaratkan sebagai respon dalam kognisi manusia.
Agar lebih paham tentang keterkaitan kedua hal tersebut, berikut terdapat video yang menjelaskan hubungan keduanya sekaligus menjawab pertanyaan kita mengapa pemrosesan informasi pada arsitektur komputer mirip/senada dengan struktur kognisi manusia. Selamat menonton dan menahami yaaa 😁
Referensi :
Arif, M. F. (2019). Arsitektur dan organisasi komputer. Jakarta: CV. Penerbit Qiara Media.
Munazilin, A. (2017). Arsitektur komputer. Yogyakarta: Deepublish.
Mustapa, Z. (2018). Perillaku organisasi dalam perspektif manajemen organisasi. Makasar: Celebes Media Perkasa.
Semiun, Y. (2006). Kesehatan mental 3. Yogyakarta: Kanisus.
Syafrizal, M. (2005). Pengantar jaringan komputer. Yogyakarta: Andi.
Kristina Natalia
4PA11
13516956