Followers

Kamis, 10 Oktober 2019

#SIP : Arsitektur Komputer dan Struktur Kognisi Manusia

#SIP : Arsitektur Komputer dan Struktur Kognisi Manusia


Dalam Blog ini saya akan menguraikan secara singkat mengenai Arsitektur Komputer dan Struktur Kognisi Manusia, serta keterkaitan keduanya. Yuk kita simak 😆

👉 Arsitektur Komputer Vs Struktur Kognisi Manusia 

Apa yang kalian ketahui tentang Arsitektur Komputer?


    Pada blog sebelumnya kita sudah membahas mengenai SIP/sistem informasi psikologi, yakni kolaborasi antara sistem informasi dan ilmu psikologi. Sistem informasi sendiri sangat erat kaitannya dengan komputer. Lantas, apasih Arsitektur Komputer yang bakal kita bahas kali ini?

   Menurut Syafrizal (2005), Arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoprasian dasar dari suatu sistem komputer. Menurut Munazilin (2017), Arsitektur komputer berkaitan dengan atribut-atribut yang nampak bagi programmer, atribut tersebut meliputi perangkat keras (keyboard, mouse, monitor, memori,dll) dan perangkat lunak (windows, linux, ms.offfice, dll). Arsitektur komputer merujuk pada atribut sistem yang visible untuk programmer, atau dengan kata lain atribut-atribut yang memiliki dampak langsung pada eksekusi logis atau program (Arif, 2019). Berdasarkan definisi para tokoh tersebut, dapat disimpulkan bahwa arsitektur komputer merupakan atribut/struktur pengoperasian dasar suatu sistem komputer yang terdiri atas perangkat keras dan perangkat lunak. 

        Setelah memahami definisi arsitektur komputer, kalian tahu gak siapa penemunya?? Jhon Von Neumann (1903-1957) adalah penemunu arsitektur Von Neumann, yaitu arsitektur yang digunakan oleh sebagian besar komputer saat ini. Arsitektur Von Neumann terdiri dari input, CPU, memori, dan output. Nah, atribut-atribut tersebut memiliki fungsi masing-masing, seperti :
  • Input : Memasukkan data ke dalam CPU (processor) untuk diolah menjadi informasi.
  • CPU  : Diproses dalam Processor, fungsinya untuk memasukkan data ke dalam processor untuk diolah menjadi informasi. Ada dua bagian dari CPU, yang pertama yaitu Control Unit (CU) yang berfungsi mengatur semua peralatan yang ada pada sistem komputer, kedua ada Arithmatic Logical Unit (ALU) yang berfungsi melakukan operasi perhitungan aritmatika dan logika menggunakan kode biner.
  • Memori : Menyimpan data pada sistem komputer (RAM, sementara & ROM, permanen)
  • Output : Menampilkan informasi hasil pengolahan data kepada pengguna.

Apa yang kalian ketahui tentang Struktur Kognisi Manusia??

     Setelah memahami tentang arsitektur komputer, kini kita pelajari juga struktur kognisi manusia yang hampir serupa dengan arsitektur komputer. Mengapa disebut serupa??

  Kognisi adalah kegiatan-kegiatan mental yang dibutuhkan dalam memperoleh, menyimpan, mendapat kembali, dan menggunakan pengetahuan (Semiun, 2006). Menurut teori kognitif, aktivitas mengetahui dan memahami sesuatu selalu dihubungkan dengan rencana yang disempurnakan oleh kognisi lain, proses penjalinan dan tata hubungan diantara kognisi-kognisi ini membangun suatu struktur dan sistem yang dinamakan struktur kognitif (Mustapa, 2018). 

       Berdasarkan definisi struktur kognisi di atas, dapat disimpulkan bahwa struktur kognisi manusia adalah suatu proses membangun struktur kegiatan mental dalam memperoleh, menyimpan, dan menggunakan  pengetahuan. 

Lalu, apa keterkaitan Arsitektur Komputer dengan Struktur Kognisi Manusia?


     Setelah memahami tentang konsep arsitektur komputer dan struktur kognisi manusia, secara tidak langsung kita melihat adanya hubungan persamaan antara keduanya. Struktur kognisi manusia dan arsitektur komputer sama-sama bekerja mengolah dan memproses informasi. Manusia menciptakan arsitektur komputer yang cara kerjanya mirip dengan struktur kognisi manusia. Input dalam arsitektur komputer diibaratkan sebagai stimulus/objek bagi kognisi manusia, lalu CPU pada arsitektur komputer berperan sebagai otak dalam kognisi manusia, memori dalam komputer diibaratkan dengan memori otak manusia, RAM berperan sebagai short term memory sedangkan ROM sebagai long term memory pada manusia, terakhir output pada komputer diibaratkan sebagai respon dalam kognisi manusia.

     Agar lebih paham tentang keterkaitan kedua hal tersebut, berikut terdapat video yang menjelaskan hubungan keduanya sekaligus menjawab pertanyaan kita mengapa pemrosesan informasi pada arsitektur komputer mirip/senada dengan struktur kognisi manusia. Selamat menonton dan menahami yaaa 😁





Referensi :
Arif, M. F. (2019). Arsitektur dan organisasi komputer. Jakarta: CV. Penerbit Qiara Media.

Munazilin, A. (2017). Arsitektur komputer. Yogyakarta: Deepublish.

Mustapa, Z. (2018). Perillaku organisasi dalam perspektif manajemen organisasi. Makasar: Celebes          Media Perkasa.

Semiun, Y. (2006). Kesehatan mental 3. Yogyakarta: Kanisus.

Syafrizal, M. (2005). Pengantar jaringan komputer. Yogyakarta: Andi.


Kristina Natalia

4PA11

13516956

Rabu, 09 Oktober 2019

#SIP : Sistem Informasi Psikologi

#SIP Sistem Informasi Psikologi

Dalam Blog kali ini saya akan bahas sedikit mengenai sistem, informasi, psikologi, dan sistem informasi psikologi. Apasih pengertiannya, apa hubungannya, dan apa contohnya. 

  • Apakah yang Dimaksud dengan S I S T E  M ??

   
     Kita sering banget ketemu sama istilah "Sistem", entah itu di organisiasi, di ranah pendidikan, apalagi di bidang teknologi, seriiing bangetttt, nah sebenarnya kita tau ga sih apa arti sistem sesungguhnya? Yuk kita kulik pengertian sistem menurut para ahli!. 

      Menurut Mulyadi (2007) , Sistem adalah komponen-komponen yang berkaitan satu dengan lainnya yang secara bersama-sama membentuk suatu sistem. Menurut Jogianto (dalam Hutahaean, 2014) , Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem ini menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan yang nyata, seperti tempat, benda, dan orang-orang yang betul-betul ada dan terjadi. Menurut Hutahaean (2014), Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan , berkumpul bersama-samauntuk melakukan kegiatan atau sasaran tertentu.
Picture from Pinterest.
Contoh Sistem : Sistem Tata Surya.

     Jadi, dapat disimpulkan bahwa sistem adalah sekumpulan komponen yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan tertentu. Sampai sini apakah kalian sudah paham tentang sistem? 
Biar kita lebih paham tentang sistem, salah satu contoh sistem adalah sistem tata surya dimana planet-planet menurpakan kumpulan elemen yang berintaksi untuk mencapai tujuan tertentu yaitu berotasi mengelilingi matahari






  • I N F O R M A S I, apa itu?


     Setelah memahami tentang sistem, kita mendapat pengetahuan baru tentang arti sistem, contoh sistem, dan paham mengenai konsep sistem. Pemahaman tersebut kita peroleh berdasarkan informasi yang kita cari dan kita baca. Di jaman milenial ini informasi sangat amat mudah diakses, kita bisa dapat informasi kapanpun, dimanapun, darimanapun. ngomong-ngomong soal informasi, apakah kita tau apa makna dari kata tersebut? 

     Mc Leod (dalam Al-Fatta, 2007), Informasi adalah data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti. Lalu menurut Davis (1984:200, dalam Gaol 2014 ), Informasi adalah data yang telah diproses/diolah ke dalam bentuk yang sangat berarti untuk penerimanya dan merupakan nilai yang sesungguhnya. Sedangkan menurut Laudon (2004:8, dalam Gaol 2014), Informasi adalah data yang sudah dibentuk ke dalam sebuah formulir bentuk yang bermanfaat dan dapat digunakan untuk manusia.

Picture from Pinterest.
Individu mengakses informasi lewat media
      Berdasarkan definisi para tokoh di atas, dapat kita simpulkan bahwa informasi adalah data yang telah diolah dan bermanfaat bagi penerimanya. Untuk mempermudah pemahaman kita tentang informasi, mari bayangkan ketika kita ingin tahu bagaimana cara membuat blog yang baik dan benar, maka kita mencari tahu hal tersebut lewat Google, YouTube, Pinterest, dll. Hasil pencarian yang kita dapat itulah yang disebut dengan informasi. Agar lebih jelas yuk simak gambar di samping 😊





  • Mmmm... terus Apasih artinya P S I K O L O G I?



      Kita telah membahas mengenai sistem dan informasi, kedua hal tersebut sangat berpengaruh bagi kehidupan kita sebagai manusia. Dengan adanya sistem dan informasi manusia menjadi lebih mudah mencapai tujuannya. Segala hal yang berhubungan dengan manusia akan mempengaruhi perilaku manusia, perilaku manusia inilah yang dipelajari dalam Psikologi. Lalu apakah Psikologi itu?

Picture from Pinterest.
Psikologi
     Menurut Wundt (dalam Effendi, 2006), Psikologi adalah ilmu yang mempelajari atau menyelidiki pengalaman yang timbul dalam diri manusia. Lalu menurut Wade dan Tavris (2008), Psikologi adalah disiplin ilmu yang berfokus pada perilaku dan berbagai proses mental serta bagaimana perilaku dan bagaimana proses mental ini dipengaruhi oleh kondisi mental organisme, dan lingkungan eksternal. Terakhir, menurut pendapat Morgan (dalam Sarwono, 2009), Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dan hewan.

     Jadi, dapat kita simpulkan bahwa psikologi adalah sebuah ilmu yang mempelajari tentang perilaku manusia dan hewan serta proses mentalnya yang dipengaruhi secara internal maupun lingkungan eksternal.



  • Jadi, Sistem Informasi Psikologi itu artinya apa?


       Kita sudah membahas makna dari Sistem, Informasi, dan Psikologi baik definisi maupun contohnya. Terus Sistem Informasi Psikologi itu apa? Kenapa kita perlu pelajari itu? Jadi, berdasarkan masing-masing definisi yang telah dijabarkan di atas dapat kita simpulkan definisi Sistem Informasi Psikologi itu adalah kombinasi dari manusia, dan teknologi / suatu sistem penyedia data/informasi yang berkaitan dengan ilmu psikologi seperti perilaku dan proses mental manusia dalam kaitannya dengan penggunaan komputer
     Pengaplikasian SIP dalam kehidupan sehari-hari antara lain seperti konseling online, tes IQ, komputerisasi alat tes psikologi. 
    Agar kita semakin paham tentang pengaplikasian SIP (Sistem Informasi Psikologi), berikut terdapat sebuah video yang memberikan contoh kolaborasi antara Sistem Informasi dan ilmu Psikologi dalam sebuah aplikasi konseling online. Mari kita tonton sama-sama yaaaa 😁












Referensi :

Al-Fatta, H. (2007). Analisis dan perancangan sistem informasi untuk keunggulan bersaing                        perusahaan dan organisasi modern. Yogyakarta : ANDI.

Effendi, H. L. M. (2006). Psikologi dakwah. Jakarta : Kencana.

Gaol, C. J. L. (2014). Sistem informasi manajemen pemahaman dan aplikasi. Jakarta: PT. Grasindo. 

Hutahaean, J. (2014). Konsep sistem informasi. Yokyakarta : Deepublish Publisher.

Mulyadi. (2007). Sistem perencanaan dan pengendalian manajemen. Jakarta: Salemba Empat.

Sarwono,S. W. (2009). Pengantar psikologi umum. Jakarta :Rajawali Pers.

Wade, C., & Tavris, C. (2008). Psikologi ed 9th. Jakarta: Salemba.




Kristina Natalia

4PA11

13516956