KRISTINA NATALIA: PENGENALAN UNSUR DAN SPU

TUGAS IAD I

Pengenalan Unsur & Sistem Periodik Unsur

Pengertian Unsur
                                                 Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi zat-zat lain yang lebih sederhana melalui reaksi kimia biasa. Bagian terkecil dari suatu unsur adalah atom.
                                                 Unsur dapat dikelompokkan ke dalam unsur logam, nonlogam, dan metaloid/semilogam. Contohnya unsur emas, perak, aluminium, tembaga, belerang, dan karbon.

Tabel Periodik Unsur
Unsur biasanya ditampilkan dalam tabel periodik unsur yangh dikenal sebagai sistem periodik unsur (SPU). Dalam tabel periodik, unsur-unsur diletakkan pada lajur tegak (kolom) yang disebut golongan, sifat-sifat unsur memiliki kemiripan, sedangkan pada satu periode, sifat-sifat unsur berubah secara bertahap.

Lambang Unsur
Untuk menyederhanakan namanya, para ilmuwan memberikan lambang unsur. Lambang unsur yang digunakan sampai sekarang dibuat oleh Jons Jacob Berzellius.

Cara menuliskan lambang unsur :

a. Setiap unsur dilambangkan dengan satu huruf dari huruf awal nama latinnya yang dituliskan dengan huruf kapital.

Contoh :

Unsur		Lambang Unsur
Nama Indonesia	Nama Latin	Lambang Unsur
Karbon	Carbonium	C
Hidrogen	Hydrogenium	H
Oksigen	Oksygenium	O
Nitrogen	Nitrogenium	N
Belerang	Sulfur	S

b. Jika huruf awal dari nama latinnya sama, maka diberi huruf lain yang dituliskan dengan huruf kecil.
contoh :

Unsur		Lambang Unsur
Nama Indonesia	Nama Latin	Lambang Unsur
Natrium	Natrium	Na
Kalsium	Calcium	Ca
Perak	Argentum	Ag
Helium	Helium	He
Raksa	Hydragyrum	Hg

Perkembangan SPU

1. Triade Dobereiner (1780-1849).
Dobereiner menemukan adanya beberapa kelompok tiga unsur yang memiliki kemiripan sifat, yang ada hubungannya dengan masa atom.
contoh : Cl, Br, dan I.

2. Hukum Oktaf Newlands
Apabila unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atom maka unsur kesembilan mempunyai sifat-sifat yang mirip dengan unsur pertama. Kedelapan unsur sifat-sifatnya selalu terulang sehingga dinamakan hukum oktaf.

3. Sistem Periodik Mendeleev
disusun berdasarkan massa atomnya dengan tidak mengabaikan sifat-sifat unsurnya, maka unsur itu akan menunjukan sifat-sifat yang berulang secara periodik. Keunggulan sistem ini yaitu :
a. Ada tempat untuk unsur transisi.
b. Ada tempat-tempat kosong untuk unsur yang belum ditemukan waktu itu.
c. Adanya empat pasal anomali.

4. Sistem Periodik Modern
merupakan penyempurnaan dari sistem periodik Mendeleev, disusun berdasarkan nomor atom. Sistem ini terdiri atas dua deret, deret horizontal disebut periode dan deret vertikal disebut golongan.

Sifar periodik unsur dipengaruhi oleh :
a. Jari-jari atom
b. Energi ionisasi
c. Afinitas elektron
d. Keelektyronegatifan
e. Sifat logam

Tabel SPU